Berita

    Fungsi Receiver Dryer pada Sistem AC Mobil dan Cara Kerjanya

    Mobil adalah jenis transportasi satu-satunya yang memiliki fitur Air Conditioner (AC) di dalamnya. Maka tak heran fungsi receiver dryer menjadi pengetahuan yang wajib Anda tahu saat memiliki transportasi jenis ini.

    Meskipun tidak banyak orang yang mengetahuinya, alat yang terletak antara kondensor dan expansion valve ini sangat vital fungsinya. Anda tidak akan dapat merasakan dinginnya dalam mobil, jika receiver dryer tidak berfungsi dengan baik.

    Untuk menghindari matinya fungsi alat ini, ada baiknya Anda mengetahui serba-serbi receiver dryer. Mulai dari fungsi hingga komponennya akan dikupas dalam artikel ini. Inilah penjelasan selengkapnya!

    Pentingnya kehadiran alat ini dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) fungsi di bawah ini. Berikut selengkapnya.

    • Menyaring Kotoran

    Jika dibiarkan, debu-debu kecil dapat merusak AC mobil. Hal itu karena kotoran-kotoran tersebut akan masuk melalui aliran bersama dengan refrigerant. Namun, hal itu tidak menguntungkan. Keduanya akan berebut untuk memasuki sebuah aliran yang dinamakan dengan katup ekspansi. Diameternya yang kecil dapat menyebabkan tersumbatnya aliran refrigerant untuk bersirkulasi karena tumpukan debu-debu yang menyumbat lubang katup tersebut. 

    • Menyerap Air

    Kehadiran air justru sangat dihindari pada jalannya sirkulasi freon. Hal itu karena air rawan untuk membeku jika berada pada suku yang rendah. Jika hal tersebut terjadi, air akan menutup katup ekspansi yang mana itu adalah tempat sirkulasinya cairan freon. Hal itu karena air yang terkena temperatur rendah akan membeku dan menutup katup tersebut. Maka dari itu, jika AC mobil Anda tidak terasa dingin, ada kemungkinan dikarenakan fungsi receiver dryer pada mobil Anda tidak berjalan dengan baik. Hal itu karena air-air tersebut menumpuk dan membeku sehingga menutupi jalannya freon.

    • Penampungan Freon Sementara 

    Fungsi receiver dryer AC mobil yang terakhir adalah alat penampungan. Freon yang telah diisi tidak langsung menyejukkan kabin mobil. Cairan tersebut akan ditampung dan cara kerja receiver dryer pun dibantu oleh beberapa komponen sebagai berikut:

    1. Filter: Komponen ini membantu agar cairan freon pada katup berjalan lancar tanpa ada kotoran yang menghambat sirkulasi cairan tersebut. Namun, komponen ini tidak hanya menyaring kotoran berupa debu. Akan tetapi komponen ini dapat memisahkan logam-logam dengan kandungan berbahaya. Umumnya kandungan tersebut kerap terbawa saat pengisian freon.
    2. Desiccant: Komponen ini juga kerap ditemukan pada peralatan rumah tangga. Fungsinya pun sama, yaitu menyerap air yang berlebihan. Air yang berlebihan pada received dryer akan mengakibatkan penyumbatan aliran freon karna membeku. Adanya air pada salah satu mesin mobil ini akibat dari pemvakuman yang tidak maksimal sehingga masih meninggalkan air. 
    3. Fusible Plug: Fungsi receiver dryer pada komponen ini adalah untuk menjaga suhu. Karena terbuat dari timah, komponen ini rawan untuk meleleh di suhu yang tinggi mencapai 100 derajat celcius. Apabila komponen ini meleleh, maka akan merusak kinerja received dryer akibat lelehannya.
    4. Sight Glass: Sayangnya tidak semua received dryer memiliki komponen ini. Meskipun demikian, sight glass terletak pada pipa sambungan dan berfungsi untuk melihat jumlah freon. Pastikan ketersediaan freon selalu cukup dan tidak berlebihan. Jika freon dibiarkan kosong dikhawatirkan akan meningkatkan tekanan AC dan mengakibatkan kerusakan.